Rabu, 11 Maret 2009

Mesin Olah Sabut Kelapa Bantuan Pempropsu Rusak

Mesin Olah Sabut Kelapa Bantuan Pempropsu Rusak

MedanBisnis – Tanjungbalai (26-02-2009)
Bantuan mesin pengalohan sabut kelapa yang diberikan Pemerintah Propinsi Sumatera Utara (Pempropsu) melalui Dinas Perkebunan Sumut kepada sejumlah kelompok masyarakat di Desa Kapias Batu VIII Kecamatan Tanjungbalai Asahan sampai saat ini tidak berfungsi dan disinyalir rusak. Karena itu, bantuan senilai ratusan juta yang bersumber dari dana APBD Sumatera Utara (Sumut) Tahun Anggaran 2008 diminta segera diusut oleh aparat hukum.

Wakil Ketua Kelompok Tani dan Nelayan (KTNA) Asahan Syahren Manurung kepada wartawan, Selasa (24/2) mengatakan, tahun 2006 kelompok masyarakat di bawah binaan KTNA menerima bantuan mesin pengolahan sabut kelapa sebanyak dua unit. Bantuan tersebut diserahkan Kabid Produksi Dinas Perkebunan Sumut Washington Siregar.

Dikatakannya, untuk mengoperasionalkan mesin tersebut, mereka membangun gudang tempat pengolahan dengan dana mencapai puluhan juta rupiah. “Sayang, ketika mesin mulai dioperasikan tidak lagi berfungsi, dan kuat dugaan bahwa bantuan itu tidak lain mesin rusak/bekas,” jelasnya.

Mengetahui mesin tidak berfungsi, kelompok masyarakat kata Syahren langsung melaporkan kejadian itu kepada Washington Siregar dan selanjutnya minta dibawa ke Medan dengan catatan akan diganti dengan mesin yang lebih baik lagi. Namun, sampai saat ini mesin yang dijanjikan tersebutut tidak kunjung datang. “Masyarakat penerima bantuan bertambah kesal dan meminta aparat hukum mengusutnya,” tegasnya. (arsyad yus)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar